Featured Products

Vestibulum urna ipsum

product

Price: $180

Detail | Add to cart

Aliquam sollicitudin

product

Price: $240

Detail | Add to cart

Pellentesque habitant

product

Price: $120

Detail | Add to cart

KANGEN BAND DAN ANDIKA MAHESA

2005 adalah tahun di mana Kangen Band sedang naik daun. Lagu-lagunya banyak digemari anak muda. Puncaknya dapat penghargaan platinum karena penjualan albumnya sukses sampai lebih dari 50rb keping. Dan CD bajakannya beredar di mana-mana. Saya dan teman-teman SMP waktu itu salah satu penikmatnya. 


Seingat saya, baru dua tahun kemudian (2007) bersamaan dengan penghargaan platinum tersebut band ini mulai mendapat bully-an, terutama saat orang-orang mulai melihat potongan rambut sang vokalis yang dianggap norak. Penampilan vokalis yang tidak seperti Ariel Peterpan yang keren atau Pasha Ungu yang unyu juga jelas menjadi salah satu faktor pembully-an itu. 

Pembully-an yang paling jorok dan menyakitkan datang dari grup musik asal Manado, yang membuat lagu yang liriknya sangat porno dan menyebut nama Kangen Band. Untung waktu itu belum ada media sosial seperti sekarang, bisa habis mereka dihujat warganet. Juga belum ada pasal UU ITE. 

Tapi Kangen Band dengan Andika Mahesa sebagai magnetnya terus berkarya, 2008 mereka mengeluarkan album baru lagi. Sekalipun menjadi band bullyable, tapi diam-diam banyak yang tetap mengagumi dan mendengarkan lagu-lagunya. 

Puncak pembully-an itu saat personel mereka banyak yang ditangkap karena terjerat kasus narkoba. Belum lagi kebiasaan sang vokalis yang ganti-ganti pasangan menjadi topik utama acara gosip. Niat nge-prank malah ditangkap satpol PP. Maka, meme wajah Babang Tamvan tersebar di mana-mana. Termasuk julukan itu pun tersemat hanya padanya. 

Belakangan baru ketahuan kalau gonta-ganti pasangan itu hanya akting. Nama baik Andika perlahan mulai pulih saat dia bebas dari penjara, potongan rambutnya pun sudah berubah. Pengakuannya di podcast Deddy Corbuzier semakin memperbaiki namanya.

Ketika kemudian ada penyanyi baru kemarin sore ingin mencoba menghidupkan lagi bully-an yang sudah ditinggalkan warganet dua atau tiga tahun tahun terakhir, mereka telat. Justru hujatan balik yang mereka terima. 

Andika Mahesa bukan seperti Andika yang dulu lagi.

Iwan Mariono

Foto:
kapanlagi(dot)com

No Response to "KANGEN BAND DAN ANDIKA MAHESA"

Posting Komentar